• Apr 17, 2023
• Admin Pengragoan

Pengeragoan, 14 April 2023 - Pemerintah Desa Pengeragoan kembali melaksanakan penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat desa pada periode April 2023. BLT merupakan program pemerintah untuk membantu masyarakat yang masuk dalam katergori kemiskinan ekstrim dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dihadapi. Penyerahan BLT ini dihadiri oleh Kepala Desa Pengeragoan, I Wayan Balik Kari, SS, bersama dengan perangkat desa dan masyarakat penerima bantuan.

Sebanyak 51 kepala keluarga (KK) di Desa Pengeragoan menerima BLT pada periode April 2023. Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang terdaftar dalam data penerima bantuan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. BLT diberikan dalam bentuk tunai sebesar Rp 300.000 per KK, yang diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat desa yang kurang mampu.

Kepala Desa Pengeragoan, Bapak I Wayan Balik Kari, SS, mengungkapkan pentingnya program BLT dalam membantu masyarakat desa. "Kami sangat menyadari bahwa masih ada masyarakat desa kami yang masih membutuhkan uluran tangan pemerintah. Dengan program BLT ini, kami berharap dapat memberikan bantuan yang nyata bagi masyarakat yang membutuhkan, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka, seperti makanan, obat-obatan, dan pendidikan," ujar beliau.

Selain itu, penyerahan BLT ini juga menjadi upaya pemerintah desa dalam mendorong pemulihan ekonomi lokal. Masyarakat penerima BLT diharapkan dapat menggunakan bantuan tersebut untuk membeli produk-produk lokal dan mendukung usaha mikro dan kecil di desa, sehingga dapat menggerakkan roda perekonomian desa secara berkelanjutan.

Masyarakat penerima BLT merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah desa. Salah seorang penerima BLT, Bapak I Nyoman Cadra, mengatakan, "Bantuan BLT ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terima kasih kepada pemerintah desa yang selalu peduli terhadap kami masyarakat yang kurang mampu."

Penyerahan BLT Desa Pengeragoan periode April 2023 ini menjadi salah satu upaya pemerintah desa dalam menjalankan program pengentasan kemiskinan. Selain BLT, pemerintah desa juga terus berupaya dalam memanfaatkan potensi desa dan meningkatkan infrastruktur desa guna mendorong pembangunan yang berkelanjutan.

Bapak I Wayan Balik Kari, SS, Kepala Desa Pengeragoan, juga mengungkapkan pentingnya pemanfaatan potensi desa sebagai upaya dalam mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Desa Pengeragoan memiliki potensi sumber daya alam, seperti perkebunan, pertanian, dan peternakan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian desa. Melalui program pengembangan ekonomi lokal, pemerintah desa berusaha untuk mengoptimalkan potensi desa tersebut.

Selain itu, pembangunan infrastruktur desa juga menjadi fokus pemerintah desa. Infrastruktur yang baik dapat meningkatkan aksesibilitas, mempercepat distribusi hasil produksi, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. Beberapa proyek infrastruktur yang telah dilakukan antara lain pembangunan jalan desa, pengadaan sarana air bersih, serta pembangunan fasilitas umum yang bermanfaat bagi masyarakat.

Melalui program pengentasan kemiskinan, pemanfaatan potensi desa, serta pembangunan infrastruktur desa, pemerintah desa Pengeragoan berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara berkelanjutan. Dalam penyerahan BLT periode April 2023 ini, pemerintah desa juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan dana bantuan dengan bijaksana dan transparan, serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama berpartisipasi dalam pembangunan desa.

Masyarakat desa Pengeragoan sangat mengapresiasi upaya pemerintah desa dalam membantu mengatasi dampak ekonomi pandemi melalui program BLT. Mereka juga berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat desa. Dengan potensi desa yang dimanfaatkan secara optimal dan infrastruktur yang berkembang, diharapkan desa Pengeragoan menjadi desa yang mandiri, berkembang, dan sejahtera.

Dengan demikian, program pengentasan kemiskinan, pemanfaatan potensi desa, serta pembangunan infrastruktur desa menjadi prioritas dalam upaya mendorong pembangunan berkelanjutan di Desa Pengeragoan. Melalui sinergi antara pemerintah desa, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, diharapkan Desa Pengeragoan dapat menjadi contoh desa yang sukses dalam membangun kesejahteraan masyarakat desa dan mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi.